
Di sirkuit Catalunya, Minggu (8/6/2008), Pedrosa sukses menyelesaikan lomba di urutan pertama diikuti oleh pembalap Yamaha Valentino Rossi dan penunggang Ducati Casey Stoner.
"Saya pikir saya sudah menjalani balapan yang hebat kali ini. Saya senang, tapi saya harus berterimakasih kepada tim karena segalanya berjalan tidak baik kemarin," ungkap Pedrosa seusai balapan seperti dilansir Autosport.
Di sesi free practice dan kualifikasi, Pedrosa memang merasa kurang sreg dengan motornya. Repsol Honda, timnya, kemudian mengubah setting motor pembalap Spanyol itu untuk sesi balapan.
"Pagi ini, mereka memakai setting untuk balapan yang belum pernah kami gunakan sebelumnya. Ternyata itu bekerja dengan sempurna. Terimakasih untuk tim. Saya sedikit bermasalah pasca pemanasan, tapi mereka mengubah set-up di rangka untuk balapan dan itu berjalan baik," sambung pemuda 22 tahun itu.
Pedrosa yang berada di depan sendirian, sempat memimpin lebih dari delapan detik di depan Rossi dan Stoner yang tengah berebut posisi runner-up. Kemudian Pedrosa bermain aman dan akhirnya finis 2,8 detik di depan Rossi.
"Mereka melaju sangat cepat di akhir karena sedang bertarung untuk posisi kedua. Sementara saya lebih santai. Sedikit sulit untuk menjaga fokus saat kita melaju sendirian dalam banyak lap," ujar pengoleksi 28 gelar juara GP di berbagai kelas tersebut.
Kemenangan Pedrosa di Catalunya ini membuat koleksi poinnya merangkak ke angka 135 atau hanya tertinggal tujuh poin di belakang Rossi yang memimpin di depan. Namun Pedrosa menampik klaim bahwa perebutan titel dunia kini adalah antara dirinya versus Rossi.
"Saya pikir Rossi sedang sangat kuat saat ini. Tapi Stoner juga membalap dengan sangat baik. Kita tidak boleh melupakan dia," tandas Pedrosa
0 comments:
Posting Komentar